Jumat, 06 Januari 2012

Sistem Penyimpanan

Managemen Disk


1) Bagaimana cara disk SCSI me-recovery blok yang rusak? Jelaskan selengkap mungkin!

  • Bad blocks adalah satu/lebih sektor yang rusak pada suatu disk. Pada disk sederhana, bad blocks diatasi secara manual. Untuk disk yang lebih kompleks seperti disk SCSI, bad blocks diatasi dengan sector sparing atau forwarding, yaitu controller dapat mengganti sektor yang rusak dengan sebuah sektor yang terpisah. Alternatif lainnya adalah mengganti sektor tersebut dengan cara sector slipping.

Penanganan Swap-Space

1. Bagaimana penanganan swap space pada disk?


  • Memori Virtual menggunakan disk space sebagai perpanjangan (atau space tambahan) dari memori utama. Karena kecepatan akses disk lebih lambat daripada kecepatan akses memori, menggunakan swap-space akan mengurangi performa sistem secara signifikan. Tujuan utama dari perancangan dan implementasi swap-space adalah untuk menghasilkan kinerja memori virtual yang optimal. Dalam sub-bab ini, kita akan membicarakan bagaimana swap-space digunakan, dimana letak swap-space pada disk, dan bagaimana penanganan swap-space.

2. Bagaimana pengelolaan swap space pada disk?


  • Dalam 4.3BSD, swap-space dialokasikan untuk proses ketika sebuah proses dimulai. Tempat yang cukup disediakan untuk menampung program, yang juga dikenal sebagai halaman-halaman teks (text pages) atau segmen teks, dan segmen data dari proses itu. Alokasi dini tempat yang dibutuhkan dengan cara seperti ini umumnya mencegah sebuah proses untuk kehabisan swap-space selagi proses itu dikerjakan. Ketika proses mulai, teks di dalamnya di-page dari file system. Halaman-halaman (pages) ini akan ditaruh di swap bila perlu, dan dibaca kembali dari sana, jadi sistem file akan diakses sekali untuk setiap text page. Halaman-halaman dari segmen data dibaca dari sistem file, atau dibuat (bila belum sebelumnya), dan ditaruh di swap space dan di-page kembali bila perlu. Satu contoh optimisasi (sebagai contoh, ketika dua pengguna menggunakan editor yang sama) adalah proses-proses dengan text page yang identik membagi halaman-halaman (pages) ini, baik di memori mau pun di swap-space.

Reabilitas Disk


1. Terangkan bagaimana RAID dapat meningkatkan reabilitas dari disk?


Dengan cara menggunakan 2 teknik yaitu Mirorring & Striping


  • Teknik mirroring dapat meningkatkan proses pembacaan data mengingat sebuah sistem yang menggunakannya mampu membaca data dari dua disk atau lebih, tapi saat untuk menulis kinerjanya akan lebih buruk, karena memang data yang sama akan dituliskan pada beberapa hard disk yang tergabung ke dalam larik tersebut.
  • Teknik striping, bisa meningkatkan performa, yang mengizinkan sekumpulan data dibaca dari beberapa hard disk secara sekaligus pada satu waktu, akan tetapi bila satu hard disk mengalami kegagalan, maka keseluruhan hard disk akan mengalami inkonsistensi. Teknik pengecekan kesalahan juga pada umumnya akan menurunkan kinerja sistem, karena data harus dibaca dari beberapa tempat dan juga harus dibandingkan dengan checksum yang ada. Maka, desain sistem RAID harus mempertimbangkan kebutuhan sistem secara keseluruhan, sehingga perencanaan dan pengetahuan yang baik dari seorang administrator jaringan sangatlah dibutuhkan. Larik-larik RAID modern umumnya menyediakan fasilitas bagi para penggunanya untuk memilih konfigurasi yang diinginkan dan tentunya sesuai dengan kebutuhan.

2. Adakah batas waktu hidup suatu disk? Jika ada, berapa lama? Jika tidak, kenapa?


  • Batas waktu hidup suatu disc ada. Usia dari suatu disc bergantung pada beberapa factor yaitu beberapa dapat dikendalikan oleh pemakai, beberapa yang lainnya tidak.

Faktor-faktor yang bisa mempengaruhi usia disc yaitu :

- Tipe

- Kualitas pabrikasi

- Kondisi disc sebelum perekaman

- Kualitas dari perekaman disc

- Perlakuan dan perawatan

- Kondisi lingkungan


Implementasi Stable-Storage


1. Sebutkan kemungkinan-kemungkinan dari disk write!

  • Sebuah disk write menyebabkan satu dari tiga kemungkinan:
  1. Successful completion, Data disimpan dengan benar di dalam disk
  2. Partial failure, Kegagalan terjadi di tengah-tengah transfer, menyebabkan hanya bebe rapa sektor yang diisi dengan data yang baru, dan sektor yang diisi ketika terjadi kegagalan menjadi rusak.

3. Total failure, Kegagalan terjadi sebelum disk write dimulai, jadi data yang sebe lumnya ada pada disk masih tetap ada.


2. Bagaimanakah suatu operasi output dieksekusi?

  • Sebuah operasi output dieksekusi dengan cara seperti berikut:

- Tulis informasinya ke blok physical yang pertama.

- Ketika penulisan pertama berhasil, tulis informasi yang sama ke blok physical yang kedua.

- Operasi dikatakan berhasil hanya jika penulisan kedua berhasil.


Tertiary-Storage Structure


1. Sebutkan kelebihan tertiary storage structure?


  • Kelebihan yang dimiliki oleh tertiary storage structure, yaitu :
  1. Biaya produksi lebih murah.
  2. Menggunakan removable media.
  3. Data yang disimpan bersifat permanen.

2. Apakah kegunaan EOT pada tapes? Jelaskan cara kerjanya?


  • Kapasitas blok ditentukan pada saat blok ditulis. Apabila terdapat area yang rusak pada saat blok ditulis, maka area yang rusak itu tidak dipakai dan penulisan blok dilanjutkan setelah daerah yang rusak tersebut. Tape drive “append-only” devices, maksudnya adalah apabila kita meng-update blok yang ada di tengah berarti kita akan menghapus semua data sebelumnya pada blok tersebut. Oleh karena itu, meng-update blok tidak diperbolehkan.Untuk mencegah hal tersebut digunakan tanda EOT (end-of-tape). Tanda EOT ditaruh setelah sebuah blok ditulis. Drive menolak ke lokasi sebelum tanda EOT, tetapi drive tidak menolak ke lokasi tanda EOT kemudian drive mulai menulis data. Setelah selesai menulis data, tanda EOT ditaruh setelah blok yang baru ditulis tadi.

3. Jelaskan tugas sistem operasi terhadap tertiary-storage structure?

  • Tugas system operasi terhadap tertiary-storage structure adalah mengatur physical devices dan menampilkan abstarksi mesin virtual dari aplikasi (Interface aplikasi).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar